PERINTAH UNTUK MENGASIHI
Senin 29 Jul 2024Pw St. Marta, Maria dan Lazarus ... jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi (1Yoh 4:11) 1Yoh 4:7-16 Mzm 34:2-11; Yoh 11:19-27 atau Luk 10:38-42 ---o---
Kasih adalah salah satu elemen terpenting dalam kehidupan manusia. Demi mendapatkan kasih, orang rela melakukan apa pun. Kasih seperti di atas adalah kasih yang umum. Walaupun demikian, bukan kasih secara umum yang dibicarakan di 1Yoh 4:7-16. Kasih di sini bersifat Theosentris (berpusat pada Allah). Setiap kali seseorang mempraktikkan kasih ini, orang lain akan tahu bahwa orang itu lahir dari Allah dan mengenal Allah (ay. 7). Kasih berasal dari Allah (ay. 7a), sehingga siapa saja yang berasal dari Allah, kehidupannya pasti akan diwarnai dengan kasih.
Apa yang dilakukan oleh Allah kepada kita seharusnya menjadi pedoman bagaimana kita memperlakukan orang lain (ay. 11). Jika kita meyakini dan merasakan bahwa kasih Allah begitu melimpah dalam kehidupan kita, kita seharusnya membagi kasih itu kepada orang lain. Berbagi kasih bukanlah sebuah pilihan, pula mengasihi orang lain bukanlah sekadar nasihat atau dorongan, melainkan keharusan atau kewajiban. Kegagalan dalam melakukannya merupakan sebuah hutang yang belum terbayar.
Melalui kasih kepada orang lain, kita telah menunjukkan bahwa Allah tetap di dalam kita. (Fr. Theresius, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.