Hendaknya kita mengingat bahwa pendosa mempunyai masa depan. Itu berarti bahwa kita yang berdosa ini punya waktu untuk bertobat. Orang-orang yang telah digelari kudus pun pasti pernah melakukan dosa semasa hidupnya, namun mereka memiliki niat yang teguh untuk memperbaiki kehidupannya dengan meninggalkan perbuatan dosa dan melakukan kehendak Tuhan (hidup dalam kasih). Tidak ada dosa yang tidak bisa diampuni asal saja kita mau bertobat.
Ada banyak tantangan dalam melakukan kehendak Tuhan, namun jika ada kemauan, pasti ada jalan. Tanpa kemauan, kita tidak akan bisa melakukan apapun. Jika Anda mempunyai sedikit kemauan untuk hidup dalam kekudusan, maka bersyukurlah dan pupuklah kemauan itu dengan mempersembahkan setiap pekerjaan yang Anda lakukan untuk menyenangkan hati Tuhan, melakukan penyangkalan diri, disiplin dalam hidup doa, merenungkan Firman Tuhan, dll. Selamat berjuang, Tuhan memberkati.
*_Sr.M. Anissia, P.Karm_*
Kamis 22 Agust 2024
Pw St. Perawan Maria, Ratu
Yeh 36:23-28 Mzm 51:12-15.18-19 Mat 22:1-14
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
http://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/JzPU7imlf7p8LCi9xhqiZZ
atau
http://renunganpkarmcse.com/wagrup