Si wanita yang berbuat zinah dalam Injil diampuni Tuhan dengan kasih yang melimpah. Yesus bersabda, `Aku pun tidak menghukum engkau, pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi` (ay. 11). Inilah wujud kasih Allah yang sejati, yang mau mengampuni dan mengubah pendosa. Tuhan tidak membenci pendosa, melainkan dosanya. Sadarilah bahwa kita semua orang berdosa. Jangan merasa lebih baik daripada orang lain. Seperti Allah yang tidak menghakimi, maka patutlah kita pun tidak menghakimi saudara-saudara kita yang berbuat dosa, tidak menyimpan dendam, bahkan membenci mereka.
Ya, Allah yang Maharahim, terima kasih atas kasih-Mu yang selalu mengampuni dan menerima kami, walaupun kami sering jatuh dalam dosa. Bantulah kami untuk bertobat dan hidup dalam kasih-Mu, dan ajarlah kami mengampuni seperti Engkau mengampuni kami.
*_Sr. M. Karinna, P.Karm_*
Senin 07 Apr 2025
Hari Biasa Pekan V Prapaskah
Dan 13:1-9.15-17.19-30.33-62 (Dan 13:41c-62); Mzm 23:1-6 Yoh 8:1-11
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
https://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/ExXbG090xHL1rxQfk2kXef
atau
https://renunganpkarmcse.com/wagrup