BEKAL PERUTUSAN
Rabu 12 Jun 2019Pfak B. Hilarius Januszewski, ImMrt `..kesanggupan kami adalah pekerjaan Allah` (2Kor 3:5b) 2Kor 3:4-11; Mzm 99:5-9; Mat 5:17-19 ---o---
Dewasa ini banyak kita jumpai para pengusaha sukses yang memiliki kekayaan berlimpah-limpah di manamana, namun tidak peduli terhadap Allah, tidak berdoa, tidak mempunyai hidup rohani yang baik. Mereka menganggap bahwa semua yang mereka miliki berasal dari kerja keras dan kepandaian mereka sendiri. Mungkin, mereka kaya secara materi, namun secara rohani, mereka tidak memiliki kekayaan apa-apa. Tidak jarang di antara mereka yang terbelit dosa-dosa, sehingga keselamatan kekal mereka pun patut dipertanyakan.
St. Paulus mengingatkan kita untuk menyadari bahwa kita hanyalah debu yang tidak berarti apa-apa tanpa Allah. Kekayaan? Ketenaran? Kecerdasan? Semua berasal dari Allah. Kesanggupan kita adalah pekerjaan Allah. Perlu kerendahan hati untuk menyadari bahwa kita tidak dapat melakukan apa-apa tanpa campur tangan Allah. St. Teresia Lisieux pernah mengatakan, `Yesuslah yang mengerjakan segalanya dan saya sendiri tidak mengerjakan apa-apa.`
Apakah selama ini kita sudah mengandalkan Tuhan? St. Yohanes Salib juga berkata, `Segala sesuatu yang ada padamu berasal dari Tuhan, sehingga engkau tidak perlu menjadi sombong karenanya, dan tidak perlu juga kehilangan percaya diri.`
Tuhan, berilah kami rahmat pengenalan sejati akan Engkau, supaya kami mampu mengenal siapa kami sesungguhnya di hadapan-Mu. (Sr. M. Ellen, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.